Alhamdulillah, Insya Allah Tetap di Batam ~ sebuah blog yang tahu diri

Kamis, November 29, 2007

Alhamdulillah, Insya Allah Tetap di Batam

Akhirnya, selesai juga rapat akhir tahun di tempat grup saya bekerja saat ini. Langsung deh, ngeblog. Alhamdulillah, dan Insya Allah sepertinya saya dan keluarga bakal tetap di Batam, tidak dipindah ke kota lain.

Setiap akhir tahun, saya dan istri selalu berpikir (bisa dianggap berdoa), semoga Allah menunjukkan pilihan terbaik kepada bos saya, ke mana saya tahun baru nanti bertugas. Dari sinyal yang diberikan dalam rapat barusan, di mana proyeksi kami yang diterima, berarti, bisa jadi, saya tak dipindah.

Tahun depan, tepatnya 10 Februari 2008, tepat delapan tahun di Batam. Kota ini seakan sudah melekat pada diri saya. Sudah mulai berani ''membanggakan''-nya. Meski kadang-kadang, untuk hal-hal tertentu saya tetap bangga Pekanbaru, tempat saya dibesarkan. Misalnya, hingga saat ini saya belum menemukan nasi goreng rasa Padang yang enak di sini. Kalau di Pekanbaru, jangan ditanya, banyak.

Tapi kalau untuk mall, saya bangga dengan Batam dengan Nagoya Hill-nya. Jadi, ketika mak saya bilang, Mall SKA di Pekanbaru lebih besar dari Nagoya Hill, saya protes.

Eh, bangganya kok menyangkut hal-hal itu ya?

Balik ke soal rapat tadi. Sepertinya, saya harus merubah diri. Yakni, semangat untuk ''beraksi'' jangan hanya ada saat ''diceramahi'' oleh bos dalam meeting itu. Tapi terus ada hingga berhari-hari nanti. Mungkin ini sala satu resolusi yang akan saya bikin untuk menyambut 2008. Hmm...

NB: Mak masih bisa SMS soal kondisnya di Madinah. ''br plg uhtd mau ke nabawi solad zuhur. 29-11-200 14:52'' Kata ''uhtd'' saya tak ngerti.

3 komentar:

Anonim mengatakan...

Wa..jadi masih di Batam ya pak, Selamat deh.

Saya ingat dan berkesan waktu SMP 9 Batuaji dulu bertemu bapak pas jadi narasumber acara Pelatihan Jurnalistik sekitar taun 1999/2000. Ingat pengetahuan 5W 1H...hehe

ade adran syahlan mengatakan...

Farhan, itu tahun 2000. Wow surprise juga, sekarang sudah jadi pegawai negeri ya. Dulu saya grogi sekali tampil, karena seumur-umur, baru kali itu menjelaskan soal jurnalistik...

Anonim mengatakan...

iya bang (sebulumnya manggil pak nih..hehe). Wa iya, itu Pelatihan Jurnalistik yang maknyes dah.. Salam kenal Bang...sukses!!