Menikmati Kembang Api Rp150 Juta ~ sebuah blog yang tahu diri

Kamis, Januari 01, 2009

Menikmati Kembang Api Rp150 Juta

Acara sambut detik-detik pergantian tahun, tak ada di lingkungan RT seperti tahun lalu. Jadinya kami mencari alternatif. Tujuan utama ke Taman Engku Puteri, samping kantor Walikota Batam. Menikmati hujan kembang api seharga Rp150 juta.

Sebelumnya menikmati ikan bakar di kebun bunga milik teman kantor dari pukul 22.00 hingga 23.15 WIB. Lalu dapat info, agar lewat jalan belakang saja ke Graha Pena, tempat kantor saya, yang tak jauh dari Engku Puteri. Ternyata betul, jalan ke arah Engku Puteri, rata-rata sudah diblokir. Beruntung bisa masuk juga ke parkiran Graha Pena yang sudah padat. Berjalan sedikit dan kami berempat anak beranak tepat berada di persimpangan Engku Puteri.

Terasa sekali bunyi tembakan kembang api mahal itu. Juga curahan apinya terasa berada di kepala. Anak saya tentu takjub. Juga istri. Meskipun siangnya, istri sempat bertanya, apa tak sia-sia uang 150 juta untuk pesta kembang api?


Kalau ditanya ribuan warga Batam yang tumpah ruah menyaksikan, saya kira merekapun tak peduli. Toh, kalau kita pikir, rakyat malah perlu dan rela bermacet ria untuk menikmati kesenangan bersama. Sedangkan pejabat, hmm...maaf, data di KPK, yang biasanya untuk korupsi yang miliaran banyak, apalagi kalau dicari yang kecil-kecil. Dan itu dinikmati segelintir mereka. he..he...(sok pintar pula saya ini).

Namun, saya dan keluarga serta yang tumpah ruah warga Batam itu, semoga saja bisa memaknai pergantian tahun, lebih dari sekedar pesta. Kalaupun tak pandai seperti ''orang pintar'' memaknai, setidaknya, kita malam itu bisa dekat bersama keluarga. Tidak hanya khusus saat pergantian tahun, tapi juga di waktu lain (eh, saya nyindir diri sendiri nih....).

Tidak ada komentar: